Beternak Sapi Jangan Lupa Pakai EM4

Tak dipungkiri, penggunaan Effektif Mikroorganisme (EM4) untuk ternak sapi mampu memberikan nilai tambah. Pasalnya, ternak menjadi sehat, gemuk dan tak mudah terserang penyakit. Tak hanya itu, kandang sapi pun tidak berbau.

Dariatmo (58) dari Desa Mulyo Kencono, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung Utara, telah membuktikannya. ‘’Sebelum memakai EM4, ternak sering terkena penyakit, setelah menggunakan EM4 jarang sekali terkena penyakit bahkan bertambah gemuk. Produksi susunya meningkat, biaya produksi dan perawatan bisa ditekan. Walhasil, dengan keunggulan menggunakan EM4, ternak Atmo menjadi percontohan bagi masyarakat sekitar.

Memang, Atmo merasakan betul manfaat setelah menggunakan EM4. Menurutnya sebelum menggunakan EM4, biaya produksi cukup tinggi karena mencari pakannya setiap hari. Belum lagi biaya tenaga kerjanya. Untuk satu ekor saja kebutuhan pakan bisa mencapai 10 - 20 kg sehari. Dan pertumbuhan ternakpun lamban, biasanya 6 bulan ke atas pertumbuhan baru bisa kelihatan. Sebelum menggunakan EM, kata Atmo, ternak sering terkena penyakit seperti cacingan, mencret mencret serta gatal-gatal. Karena pengaruh bau kotoran sehingga mengundang hama dan lalat untuk datang ke kandang sapi. "Disini banyak yang beternak sapi dan mereka sepertinya kewalahan mengurusinya karena harus mencari pakan setiap hari dan biaya yang tinggi, sedang saya beternak sapi menjadi sesuatu yang menyenangkan, tidak membutuhkan waktu banyak untuk mencari pakan dan biaya produksi sangat minim sehingga saya masih bisa mengerjakan pekerjaan lain. Kuncinya itu cukup dengan menggunakan teknologi EM4, dengan membuat PAkan Alami. Caranya bahan- bahan (untuk pembuatan 1000 kg PAAS) adalah EM4    : 1 liter, Molase/ Gula merah : 0.5 kg (dilarutkan dalam 1 liter air), Air    : 100 liter, Dedak halus   : 10 % dari bahan, Rumput, jerami, limbah pertanian : 1000 kg . Cara Pembuatannya

  1. Larutkan cairan EM4 sebanyak 1 liter dan larutkan gula merah yang telah diencerkan ke dalam tong plastic yang berisi 100 liter air, lalu aduk kemudian didiamkan selama 2 hari sampai mengeluarkan aroma nira/wedang.
  2. Ambil campuran bahan baku pakan (jerami, rumput)sebanyak 1000 kg yang telah dicingcang  (5 – 10 cm) dan diturunkan kadar airnya atau dilayukan.
  3. Taburkan dedak lalu semprotkan larutan EM4 dengan hand sprayer sambil diaduk-aduk sampai merata dengn kadar air 30 %.
  4. Jika sudah merata, masukan bahan dalam wadah/tempat fermentasi, padatkan dengan gacok sampai betul-betul padat, lalu tutup rapat jangan sampai ada udara masuk/ hampa udara selama 5 hari.
  5. PAAS siap disajikan pada ternak sehari 2 kali, kalau tersisa tutup lagi dengan rapat.
  6. Aplikasi pada Ternak Sapi, kerbau, kuda : 5 – 10 kg/hari, Kambing, domba   : 1 – 2 kg/hari.***

Komentar