Jeruk Siam Kintamani Berbuah Subur Dengan EM4
- 25 Maret 2018
- 09:09 WITA
- Pertanian Organik
Wayan Radi (46) warga Banjar Langkan, Desa Landih Kelurahan Bangli Kintamani sangat senang setelah jeruk siamnya tumbuh subur dengan buah yang rimbun. Hal ini berkat rutinnya pria asli Kintamani ini menggunakan Bokashi Kotaku dan bokashi cair yang difermentasi dengan EM4.
‘’Saya rutin menggunakan Bokashi cair dengan frekuensi 1 sampai dua minggu sekali tergantung cuaca, dan hasilnya bisa dilihat sendiri, tanaman jeruk tetangga yang tidak menggunakan resep ini rata-rata kuning, kurus daun kuning dan kering kelihatan beda sekali dengan tanaman jeruk dikebun saya” jelas Wayan
Menurut Wayan, sebelum menggunakan Bokashi Kotaku dan pupuk cair EM4, kondisi kebun jeruknya tidak seperti sekarang ini. Agak kurus-kurus pohonnya. Sebelumnya memang diakui Wayan sempat menggunakan pupuk kimia. Awal-awalnya pertumbuhan pohon jeruknya sangat bagus tetapi beberapa bulan kemudian hasil produksi buah jeruknya semakin menurun. Bahkan mudah sekali terkena penyakit dan akhirnya kering dan mati.
Dengan ketekunan dalam mencari informasi akhirnya Wayan mendapatkan informasi tentang keunggulan menggunakan pupuk padat Bokashi Kotaku dan pupuk cair tersebut. Dari beberapa informasi dapat diketahui bahwa Bokashi Kotaku ini sangat bermanfaat dalam memperbaiki kesuburan tanah, membenahi fisik, kimia dan biologi tanah sekitar tanaman sehingga poros dan rongga tanah menjadi baik. Mendekomposisi bahan-bahan organik dengan sistem fermentasi dan menghasilkan, asam amino, vitamin, gula, alcohol, enzim dan anti oksidan yang dibutuhkan tanaman. ‘’Pada pohon jeruk dapat merangsang dan menguatkan pertumbuhan akar. Mempercepat pertumbuhan bibit, tunas dan merangsang keluarnya bunga dan menjadi buah,’’katanya.
Memang pupuk Bokashi Kotaku dibuat dari aneka jenis bahan organik yang difermentasi dengan menggunakan Teknologi EM (Effective Microorganisme ). Dengan keragaman bahan baku, proses fermentasi dan penerapan teknologi yang handal membuat pupuk berkualitas tinggi
Sekarang ini Wayan senang kebun jeruknya tumbuh subur dan buahnya sangat lebat, rasa lebih manis dan segar mengkilap serta buahnya pun lebih besar. Buah jeruknya yang subur karena dipupuk dengan Bokashi Kotaku dan pupuk cair EM4. Dengan pupuk tersebut, pohon jeruk tersebut tumbuh subur dan buahnyapun banyak dan besar-besar. Menurut Wayan, jeruk siam merupakan jeruk khas Kintamani. Penampilan jeruk siam memang menyenangkan hati dengan warna kuning cerah sedikit kehijauan. Rasanya manis dengan sedikit rasa asam segar.
Sedang untuk membuat Bokashi cair, Wayan memanfaatkan kotoran sapi dan air seni sapi yang difermentasi dengan larutan EM4. Kemudian dengan memanfaatkan tendon air bekas yang sudah tidak terpakai kedua bahan tersebut dilarutkan dengan air dan tidak ketinggalan memanfaatkan kerja bakteri yang effektif (EM4) untuk mempercepat proses penguraian. EM4 yang diperlukan untuk memfermentasi larutan kotoran sapi dan urin sebanyak 1.000 liter diperlukan 10 – 15 liter EM4 dan 10 – 15 liter Molasse (tetes tebu) kemudian ditutup rapat dan sekali-kali dibuka untuk membuang gas yang terbentuk dari proses fermentasi. Ciri atau tanda bahwa racikan Bokashi cair tersebut sudah jadi atau siap untuk dipergunakan yaitu dengan munculnya aroma manis seperti tape pada larutan kotoran sapi+urin yang pada awalnya baunya busuk menyengat.
Setelah racikan pupuk cair EM4 jadi, kemudian Yurikan mencampurkan larutan tersebut dengan air biasa dengan perbandingan 1 : 4 sampai dengan 1 : 10 lalu dengan menggunakan pompa air, larutan tersebut disiramkan kesekitar perakaran tanaman jeruk dengan perkiraan dosis 5 liter per pohon.
Tak hanya budidaya Jeruk Siam, Wayan juga menanam cabai dengan sisitem tumpang sari untuk meningkatkan pendapatannya. "Kita memang harus pintar membaca peluang ketika hendak menambahkan tanaman lain ke kebun jeruk yang ada. Sehingga hasil yang didapat mampu mendapatkan nilai jual yang agak tinggi di pasaran," katanya.
Jadi lanjut Wayan, sistem tanam dengan tumpang sari sangat menguntungkan sembari menyebut kalau dengan sistem tumpang sari para petani harus tekun terutama dalam hal pemupukan. Sehingga hasil yang didapat bisa maksimal.Nah,ingin buah jeruknya rajin berbuah, tunggu apa lagi ! Pakailah Bokashi Kotaku dan EM4 pasti hasil panennya memuaskan.***
Komentar